Antara Matuidi dan Maturidi
10:21:00
Maturidi adalah seorang pemain bola
berkewarganegaraan prancis. Dia baru saja mengantarkan negaranya Prancis meraih
piala dunia untuk kedua kalinya. Setelah sebelumnya Prancis juga meraih piala
dunia pada tahun 1998 dan 20 tahun setelahnya, sekarang, prancis kembali meraih
tropi paling bergengsi sejagad raya tersebut yaitu piala dunia.
Nama lengkapnya Blaise Matuidi, dia
dilahirkan di Toulouse, 9 April tahun1987. Ia memiliki darah Angola dari
ayahnya dan darah Kongo dari ibunya. Ayahnya, Faria Rivelino berimigrasi ke
Prancis saat masih muda dan menikah dengan Élise ibu dari Matuidi hingga
melahirkan Matuidi.
Matuidi seorang pesepakbola yang berposisi gelandang tengah, Matuidi terkenal dengan gelandang "Ganas dan strong tackler". Matuidi
memulai karir sepak bolanya bermain untuk klub amatir Pada tahun 1999
Pada tahun 2004 untuk pertama kalinya menandatangani kontrak dengan klub profesional
Troyes dan membuat debut profesionalnya di musim 2004-05. Setelah tiga musim
bersama Troyes, Matuidi bergabung dengan Saint-Étienne. Bersama Saint-Étienne,
ia bermain sepakbola Eropa untuk pertama kalinya setelah berpartisipasi dalam
Piala UEFA edisi 2008–09. Pada musim 2009-10, ia terpilih sebagai kapten
pilihan pertama di bawah manajer Alain Perrin. Pada Juli 2011, setelah empat
musim bersama Saint-Étienne, Matuidi ditransfer ke PSG dengan kontrak tiga
tahun. Dan 18 August 2017 setelah jarang
mendapat menit bermain di PSG Matuidi bergabung dengan Juventus dengan nilai
transfer 20 Juta euro.
Sejak usia muda Matuidi sudah menjadi
langganan timnas negaranya Mulai U-19 dan U-21 tahun. Pada Agustus 2010, Matuidi
dipanggil ke tim senior untuk pertama kalinya di bawah manajer baru Laurent
Blanc. Dia membuat debut internasionalnya pada September 2010 dalam
pertandingan kualifikasi Euro UEFA melawan Bosnia dan Herzegovina dan sejak itu
telah mewakili negaranya di dua Kejuaraan Sepak Bola Eropa UEFA dan dua Piala
Dunia FIFA, memenangkan medali runner-up di Euro 2016, dan 2018 menjadi puncak
dari karirnya ketika berhasil mengantarkan Prancis menjadi juara di Piala Dunia
2018 di Russia.
Maturidi adalah nama seorang ulama besar
Ahlu Sunnah WalJama'ah dan imam aliran aqidah Maturidiyyah yang dianut sebagian
besar pengikut Mazhab Hanafi beliau sering disebut dengan Abu Mansur
Al-Maturidi sedangkan nama lengkap beliau adalah Abu Mansur Muhammad bin
Muhammad bin Mahmud Al-Maturidi As-Samarqandi Al-Hanafi.
Kita tentu sering mendengar Ahlusunnah
adalah golongan umat Islam yang dalam bidang Tauhid menganut pemikiran Imam Abu
Hasan Al Asy’ari dan Abu Mansur Al Maturidi, sedangkan dalam bidang ilmu fiqih
menganut Imam Madzhab 4 (Hanafi, Maliki, Syafi’i, Hambali) serta dalam bidang
tasawuf menganut pada Imam Al Ghazali dan Imam Junaid al Baghdadi
Dan beliaulah orang yang mendirikan Aliran Al-Maturidiyah yaitu sebuah aliran yang
tidak jauh berbeda dengan aliran al-Asy'ariyah.
Keduanya lahir sebagai bentuk pembelaan terhadap sunnah. Bila aliran al-Asy'ariyah berkembang di Basrah maka aliran
al-Maturidiyah berkembang di Samargand (sekarang termasuk wilayah
uzbekistan). Beliau di lahirkan di sebuah kota yang bernama maturid didaerah
Samarqand pada tahun 853 M dan meninggal pada tahun 333 H/ 944 M.
Kota
tempat aliran ini
lahir merupakan salah
satu kawasan peradaban yang maju. menjadi pusat
perkembangan Mu'tazilah
disamping ditemukannya aliran Mujassimah.
Abu Mansur Al-Maturidi saat itu terlihat
dalam banyak pertentangan
dan dialog setelah melihat kenyataan berkurangnya pembelaan terhadap
sunnah. Hal ini
dapat dipahami karena
teologi mayoritas saat itu
adalah aliran Mu'tazilah
yang banyak menyerang
golongan ahli fiqih dan ahli
hadits. Diperkuat lagi dengan unsur terokratis penguasa.
Imam Maturidi hidup sezaman dengan
Asy'ari, hanya saja maturidi tinggal di samarqand sedangkan Imam asy'ari
tinggal bashrah. Asy'ari adalah pengikut dari madzhab syafi'iyah sedangkan
maturidi adalah pengikut dari madzhab hanafiyah. Boleh jadi ada beberapa
perbedaan pendapat antara kedua orang tersebut, karena adanya perbedaan
pendapat antara syafi'i dan abu hanifah sendiri.
Imam Asy'ari maupun Imam Maturidi bukan
tidak paham terhadap mazhab Mu'tazilah.
Bahkan Imam al-Asy'ary pada
awalnya adalah seorang
Mu'taziliy namun terdorong
oleh keinginan mempertahankan sunnah maka lahirlah ajaran mereka hingga kemudian keduanya
diberi gelar imam ahlussunnah wal jama'ah. Imam Asy'ari maupun Imam Maturidi dua imam
besar yang memiliki jasa besar terhadap
umat islam memberantas Aliran Muktazilah yang terlalu mengagungkan akal hingga
megesampingkan al quran dan hadist.
Antara Blaise
Matuidi dan Imam Maturidi tidak ada kesamaan dan hubungan sama sekali keduanya
ibaratkan langit dan bumi. Matuidi adalah seorang yang dianugerahi bakat mengolah
si kulit bundar sehingga terkenal sedangkan Imam Matuidi adalah seorang ulama
besar yang terkenal sampai sekarang karena ilmu dan jasanya kepada umat. Hanya saja keduanya memiliki nama yang hampir mirip. Kehadiran Matuidi pada Euforia Piala dunia beberapa waktu yang lalu tentu mengingatkan kita pada sosok Ulama besar Imam Maturidi. Jika kita bisa begitu mengingat dan menghafal biografi nama-nama pemain bola alangkah baiknya kita juga sedikit banyak tahu tentang ulama-ulama terdahulu. Bukankah "zikru shalihin tanzilur rahmah" menyebut orang shaleh itu jadi sebab turunnya rahmat.
0 komentar