Pawang Hujan dan S3 Marketing

07:30:00

Ramai perbincangan tentang sosok pawang hujan yang ada di sirkuit mandalika yang bernama Rara Istiadi. Bahkan, pembalapnya sendiri terekam juga ikut memparodikan si pawang hujan tersebut. Media internasional juga ikut meliput aksi unik itu. Banyak kontra dengan aksi tersebut.  Ada yang menyebutnya sebagai syirik, udah ketinggalan jaman. Bahkan tidak sedikit yang menganggapnya sebagai hal yang memalukan. Sekelas event internasional, masak pihak panitia masih percaya begituan? ditambah lagi dengan honor yang lumayan wah untuk si pawang. Begitu lebih kurang protes mereka yang kontra.


Tidak sedikit juga mereka yang pro, bahwa itukan bagian dari warisan nusantara ya biasa-biasa saja, inilah yang namanya toleransi. Lagian di era sekarang siapa yang masih percaya gituan. Selain itu, yang menarik ada yang menyebutkan bahwa itu sebagai marketing. Hal ini tampak dari si pawang sendiri seorang wanita. Biasanya untuk urusan gaib seperti itu lumrah terlihat mereka pasti seorang laki-laki, disini saja sudah kelihatan bedanya. Ditambah  lagi penambahan es batu yang sejatinya ini bukan pernak pernik seorang dukun haha.

Pemanggilan seorang pawang hujan dengan ritual hindu di provinsi yang mayoritas islam ini saja sudah sangat janggal. Mustahil hal ini diakrenakan kekacauan panitia, ataupun mempermalukan indonesia, ada misi yang lebih besar disana. Jika memang tujuannya karena kepercayaan kepada si pawang semata untuk menghentikan hujan, tentu saja ritual itu dapat dilakukan dibelakang sirkuit, atau tanpa ada sorot kamera disana. Namun yang terjadi justru sebaliknya, ketika si pawang keluar langsung sorot kamera tertuju kepadanya dan si pawang tidak kebetulan keluar di tengah jalan, nyata tampaknya memang sudah di setting dan di briefing sebelumnya.

Tentu saja ini sudah dipikirkan matang-matang sebelumnya. Sorotan media luar terhadap atraksi si pawang, ditambah lagi bakal trending dimana-mana. Tanpa ada 'bumbu-bumbu' si pawang hujan mungkin acara bersejarah itu hanya lewat begitu saja. Tak ada kesan sama sekali disana. Sangat mungkin dan hasilnya tampak itu merupakan 'S3 marketing' untuk mempromosikan indonesia. Ini loh indonesia dengan beragam hal gaibnya. Di tengah dunia yang sudah semakin maju. Bahkan, ada negara yang dicurigai bisa mengatur hujan, indonesia tampil dengan beragam budaya nusantara dan hal gaibnya untuk diperkenalkan di dunia Internasional. Barangkali ini akan membuat kesan unik bagi kaca mata internasional untuk melirik indonesia dari sisi yang lain. Hehe

You Might Also Like

0 komentar