­

Instagram dan Gosip Sepakbola

10:38:00

Kesukaan orang itu dapat diliat dari apa yang sering tampil di feed ig nya. Orang yang suka memasak biasanya di feed ig nya banyak tampilan resep memasak, tips and trik segala macamlah karena yang sering dilihat ya itu2 saja sehingga algoritma di ig akan sering menampilkan yang sering dilihat iti. Begitu juga orang yang suka nonton goyangan2 tiktok tidak jelas yang di upload di ig biasanya yang tampil ya itu2 aja di newsfeednya ig nya. 


Nah, saya sebagai penyuka sepakbola dan gosip2 tentang sepakbola biasanya yang tampil di feed saya ya berita2 bola terutama tentang sepakbola nasional. Menarik memang mengikuti gosip dan info tentang sepakbola nasional terutama komen netizen yang kadang bisa mempengaruhi psikologis si pemain. Baru2 ini misalnya gosip tentang pemain sepakbola nasional yang makan seenaknya sehingga kena semprot oleh si maha benar netizen. Sebut saja sebelumnya Rezaldi hehanussa yang sempat makan daging kambing sambil upload story di ig kemudian di screenshot dan di upload di akun gosip sepakbola. Jadilah si bule rezaldi bahan omongan netizen.

Setelah kejadian tersebut netizen sepertinya semakin geram dengan pemain label timnas yang makan seenaknya tanpa mempertimbangkan gizi dan nutrisi. Selanjutnya yang jadi korban pedasnya jempol netizen M. Ryandi kiper yamg sempat dipanggil timnas senior upload story ig dengan makanan pedas dan jadilah bahan gosip dan becandaan netizen. 

Kemudian ada sutan zico, pemain muda yang yang sempat mencetak goal ke gawang australia di perempat final piala asia u16 tahun 2018 setelah di coret dari seleksi timnas u19 upload story ig sambil makan nasi pedas dan seperti biasa jadi bulan-bulanan ulokan netizen. Para netizen yang sempat kontra dengan isu naturalisasi pemain muda untuk persiapan piala dunia u20 tahun 2021 di indonesia, kali ini berubaha pikiran. Untuk apa pemain lokal mental tempe, mending pemain luar tapi cinta indonesia, salah satu komentar pedas netizen. 

Yang terbaru dan masih hangat2nya, bek timnas indonesia yang sering jadi langganan di timnas senior, Hansamu Yama Pranata upload story ig poto nasi goreng pedas dengan caption paporit, #yangpentinghalal #gituajakokrepot. Seperti menantang netizen, tangan geram dan pedas netizen makin tidak terkontrol melihat pemain senior dengan label timnas punya prinsip seperti itu. Beberapa komen netizen yang saya baca seperti, lu digaji pakek uang rakyat jaga kondisi dong. kalau atlit makan punya prinsip yang penting halal buat apa ahli nutrisi dan gizi?. pemain lokal mental tempe mending naturalisasi. pantesan kalah lawan malaysia kemarin dan lu ngos2san ternyata lu makan cabe. ternyata penyebab tidak adanya prestasi di timnas itu bukan hanya federasi tapi juga pemain yang gak jaga diri . Demikian beberapa komentar netizen yang masih saya rekam. 

Sebenarnya netizen tidak salah-salah amat sih. Mereka sudah lama merindukan gelar juara tiba-tiba melihat pemain yang mereka sanjumg dan idolakan makan dengan seenaknya sedangkan mereka pemain yang bermain di timnas itu dibiayai dengan uang rakyat. Wajar netizen ngamuk. Apalagi pemain dengan label timnas senior seharusnya bisa memberikan contoh yang baik bagi juniornya bukannya malah upload story di ig makan nasi pedas dengan caption yang penting halal. Walaupun saat dikonfirmasi pemain tersebut sempat klarifikasi bahwa saat dia upload foto nasi pedas belum tentu dia yang makan, kalaupun dia yang makan tapi dia juga tau kondisi, atlit kan juga manusia begitu pernyataaannya butuh makan yamg bebas sekali-kali. Namun, netizen bukan saja serba benar tapi juga cerdas, kembali membantah kalaupun anda makan sekali-kali seharusnya kan gak perlu di upload juga itu nantangin namanya, apalagi anda kan pemain dengan label timnas seharusnya bisa menjadi contoh untuk para pemain junior. Sepertinya atlit yang makan sembarangan akan jadi perhatian para netizen selanjutnya. Bodohnya pemain dengan label timnas seharusnya jika ingin makan enak sekali-kali tidak perlu untuk upload story di ig apalagi mereka sudah tau bagaimana kepo nya netizen dengan idolanya. Evan dimas pemain yang kelahiran surabaya itu sempat di cap penghianat dan di teror dengan spanduk dengan tulisan "sepakbola bukan hanya sekedar rupiah"  dirumahnya karena memilih bermain di persija, begitu fanatiknya suporter bola di indonesia.

Kesimpulannya, berita dan gosip-gosip sepakbola saat ini hanyalah pengalihan isu belaka, tetap kawal 8-2 .

 


You Might Also Like

0 komentar