­

Antara aku, Rasulullah dan Radio Seulaweut

09:44:00

Oleh : Muhammad Areev

Sudah 1400-an tahun Rasulullah wafat, namun namanya masih begitu harum sampai sekarang dan seterusnya selama islam masih terus tegak di muka bumi Allah dan pasti Islam akan selalu tegak di muka bumi Allah. Saya sendiri seperti tidak merasakan bahwa beliau telah wafat sedemikian lamanya, karena namanya selalu di agung-agungnkan oleh umatnya sejagat raya ini sehingga tidak salah kalau saya menyebutkan beliau masih bersama kita sampai sekarang ini, hanya saja jasadnya yang sudah tiada. Kehidupan manusia di dunia ini dapat kita kelompokan kepada dua kelompok, yang pertama orang yang masih tetap hidup meski jasadnya telah tiada, orang seperti ini yaitu orang yang selalu dikenang oleh manusia karena ilmu yang dimilikinya sebut saja nabi kita Muhammad Saw. Beliaulah yang membawa syariat di dunia ini sehingga dengannya kita dapat menyembah yang patut disembah dan mengetahui mana yang baik dan yang buruk. Yang kedua ada orang yang masih hidup namun sebenarnya dia telah mati, orang seperti ini yaitu orang yang dalam kehidupannya tidak ada manfaat apapun bagi yang lainnya, kehidupannya hanya menyusahkan orang lain sehingga dia dilupakan oleh semua manusia, semoga kita terhindar dari yang demikian

Perjuangan Rasulullah untuk menegakkan Islam bukan perkara yang mudah, dalam dakwahnya beliau pernah 2 tahun berdakwah secara sembunyi-sembunyi. Cacian, hinaan sudah biasa beliau terima bahkan pernah suatu hari beliau dilemparkan dengan batu oleh bani tsaqif sampai berdarah. Sampai membuat malaikat jibril menawarkan untuk menghancurkan bani tsaqif tersebut

“Ya, Rasulullah!” kata Jibril. “Sesungguhnya Allah telah mendengar perkataan kaummu dan penolakan mereka kepadamu. Dia telah mengutus malaikat penjaga gunung supaya engkau perintahkan kepadanya apa yang engkau kehendaki atas kaum Bani Tsaqif itu.”

“Ya, Rasulullah,” sahut malaikat penjaga gunung. “Jika engkau mau supaya aku melipatkan kedua gunung yang besar ini di atas mereka, niscaya akan aku lakukan.”

Gunung Abu Qubais dan Qa’aiqa’an tampak kokoh berhadapan di kejauhan bak dua raksasa yang berdiri diantara Mekah dan Thaif. Melemparkan keduanya ke atas perkampungan Bani Tsaqif akan serupa hujan batu atas kaum Sadum ketika mendustakan Nabi Luth as.

“Tidak, Jibril!” jawab Nabi tegas. “Bahkan aku berharap mudah-mudahan Allah memberikan kepada mereka keturunan yang menyembah-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun.”

Subhanallah, begitu mulianya akhlaknya.

Perjuangannya yang berat untuk menegakkan islam hanya membutuhkan waktu 23 tahun. Kehebatannya dalam dakwah tidah hanya diakui oleh kawan tapi juga lawan. Michael H Hart seorang astrofisikawan yang notabene bukan orang yang beriman kepada Allah dan Nabi Muhammad tidak dapat menyembunyikan kehebatan Rasulullah, dia menulis dalam bukunya yang fenomenal tentang 100 orang yang paling berpengaruh di dunia dengan Nabi Muhammad di urutan pertama.


Dakwah di era modern
Di era serba canggih sekarang ini peran sebuah media sangatlah penting dalam membentuk karakter anak bangsa. Media-media yang sering membuka aib-aib orang lain yang dilebelkan dengan sebutan gosip tentu akan melahirkan anak-anak bangsa yang hobi menggosip. Begitu pula dengan media-media yang dapat menyajikan berita-berita positif yang islami, edukatif tentu saja akan melahirkan generasi-generasi penerus islam dan pelurus bangsa (saya menyebutkan pelurus bangsa karena bangsa ini benar-benar membutuhkan seorang pelurus bukan penerus).

Radio merupakan salah satu media yang dapat dimanfaatkan  untuk menyajikan berita-berita positif dan edukatif kepada para pendengarnya. Kalau saya perhatikan kebanyakan radio hanya menyajikan hiburan-hiburan kepada pemirsanya yang sama sekali tidak ada manfaat kepada para pendengarnya serta sedikit pendidikan, informasi, dan dakwah islam.

Tapi Alhamdulillah kita mempunyai Radio seulaweut Banda Aceh Fm 91 yang selalu menyajikan berita-berita islam kepada para pendegarnya. Dengan mendengarkan Radio Seulaweut Fm, pengetahuan kita tentang islam  semakin bertambah. Kita sangat bangga menpunyai radio seperti ini.

Selain menyajikan informasi-informasi yang islami, kita juga dapat berinteraksi langsung dengan ustad-ustad untuk menanyakan pertanyaan-pertanyaan tentang islam. Sungguh ini sebuah manfaat yang besar untuk umat islam dan juga merupakan sebuah cara untuk  berdakwah seperti yang di ajarkan oleh Rasulullah Saw, amar ma'ruf nahi mungkar. Semoga kedepannya Radio Seulaweut bisa menjadi radio kesayangan masyarakat Aceh, indonesia dan  dunia untuk dapat mengislamkan orang islam kembali dan juga orang bukan islam.

You Might Also Like

0 komentar